Masker dibuat untuk menampung tetesan dan partikel yang Anda hirup, batuk, atau bersih. Jika ukurannya pas dengan wajah, masker tersebut juga dapat memberi Anda perlindungan dari partikel yang disebarkan oleh orang lain. Saat ini, orang-orang telah menggunakan jenis masker yang berbeda.
Tipe masker medis yang sering digunakan oleh Masyarakat mencangkup: Masker Bedah 3 Ply, Masker Kain, Masker KN95, dan Masker N95. Blog ini akan memberikan informasi terhadap jenis masker medis yang dapat digunakan dan efektivitas masker tersebut. Yuk baca selengkapnya!
4 Jenis Masker Medis Utama
Masker Bedah 3 Ply
Jenis masker ini merupakan yang paling sering digunakan oleh masyarakat. Masker bedah atau dapat juga disebut juga sebagai masker medis, adalah masker yang terbuat dari kombinasi kertas dan plastik. Apabila masker medis dipakai dengan benar, masker ini dapat membantu memblokir cipratan air liur yang mengandung kuman. Namun, masker bedah tidak terlalu efektif dalam menghalangi partikel kecil di udara karena kelonggaran masker. Sehingga, masker ini tidak memberikan perlindungan menyeluruh terhadap virus seperti COVID-19.
Masker Kain
Masker kain dapat terbuat dari berbagai macam bahan kain. Pada umumnya, masker kain tidak bisa memberikan perlindungan yang memadai terhadap virus mudah menular seperti varian Omicron COVID-19 sehingga tidak direkomendasikan sebagai strategi utama. Namun, apabila masker kain merupakan salah satunya jenis masker yang ada dalam jangkauan kalian, kalian dapat menggunakan dua lapisan atau lebih untuk meningkatkan efektivitas masker.
Masker KN95
Masker KN95 terbuat dari bahan sintetis seperti polimer plastik. Melihat jenis masker KN95, secara fisik masker ini memiliki kemiripan dengan masker N95. Perbedaan utama-nya adalah jahitan di tengahnya yang memungkinkan masker untuk dilipat dua dan memiliki ear loop untuk digunakan. Masker KN95 berfungsi serupa dengan masker N95. Hanya saja, masker KN95 disetujui oleh pemerintah tionghoa sementara masker N95 disetujui oleh Amerika Serikat.
Tentunya hal ini menimbulkan beberapa pertanyaan tentang kemanjuran masker KN95 dalam situasi medis. Meskipun seperti itu, masker KN95 masih lebih baik dibandingkan masker bedah dan masker kain.
Masker N95
Masker N95 merupakan masker yang dianggap sebagai standar emas penutup wajah di dunia medis. Jenis masker ini berbeda dengan masker bedah karena bagian tepinya dirancang untuk pas dengan wajah pemakai. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mendefinisikan masker N95 sebagai alat pelindung dan penyaring udara yang sangat efisien. Namun, masker ini belum direkomendasikan untuk Masyarakat umum karena pemakaian masker N95 merupakan masker untuk tenaga medis.
Efektivitasan Masker
Masker merupakan alat pelindung yang penting untuk mencegah penyebaran wabah dan virus. Kombinasi penggunaan jenis masker dan program vaksinasi terkini tentunya akan membantu mencegah penyakit. Dalam situasi tertentu masker akan lebih diperlukan seperti:
- Bagi seseorang yang menderita COVID
- Lingkungan yang ramai di di dalam atau diluar ruangan
- Untuk seseorang yang tidak mengikuti program vaksinasi
Maka dari itu, berikut merupakan poin penting dalam memilih jenis masker yang baik:
- Menawarkan perlindungan yang baik
- Menutupi wajah dan memiliki pinggiran yang pas dengan wajah
- Nyaman saat bernapas
Menggunakan masker sudah pasti lebih baik ketimbang dengan tidak menggunakannya sama sekali. Namun, tidak semua jenis masker itu efektif untuk menyaring cipratan air liur maupun kotoran udara lainnya. Maka dari itu, mulai pertimbangkan masker yang Anda gunakan untuk hidup yang lebih sehat!