English
Fungsi Baju Safety adalah untuk melindungi pekerja K3 saat mereka bekerja, baik itu di area indoor maupun outdoor. Untuk berbagai jenis pekerjaan, penggunaan baju safety sangat diperlukan dan merupakan salah satu alat pelindung diri (APD) wajib pakai. Dengan menggunakan APD ini, ada banyak sekali resiko cedera serta kecelakaan kerja yang dapat Anda dihindari. Artikel ini akan membahas tentang pengertian dan fungsi baju safety untuk pekerja K3 sektor industri. Yuk dibaca sampai habis.
Pengertian Baju Safety
Baju safety adalah alat pelindung diri (APD) yang melindungi tubuh dari resiko cedera ringan hingga berat. Nama lain baju safety adalah baju wearpack. Sebagai pelindung tubuh, APD ini pastinya harus terbuat dari bahan yang berkualitas sehingga tidak mudah sobek. Beberapa baju safety bahkan memiliki fitur tahan air dan tahan api.
Baju wearpack digunakan di berbagai sektor industri dan penggunaannya harus sesuai dengan kebutuhan. Seperti contohnya fungsi wearpack safety bagi pekerja sektor industri adalah untuk menghindari dari percikan oli atau zat kimia berbahaya lainnya. Fungsi wearpack safety di sektor pertambangan juga untuk melindungi tubuh dari cairan berbahaya. Setiap sektor industri memiliki kebutuhan perlindungannya masing-masing, untuk itu para pekerja harus bisa mengidentifikasi kebutuhan perlindungan mereka sendiri.
Fungsi Baju Safety
Secara garis besar ada 5 fungsi baju safety, berikut ini detailnya:
- Melindungi Tubuh
Seperti pada fungsi dasarnya, APD ini berfungsi untuk melindungi tubuh dari berbagai hal seperti cairan berbahaya, sinar matahari, dan lainnya. Fungsi perlindungan ini adalah dasarnya, sedangkan hal lainnya akan dibahas pada poin selanjutnya. - Perlindungan dari Suhu
Untuk beberapa model wearpack safety, ada yang memiliki fitur ketahanan terhadap air dan juga api. Salah satu contohnya adalah wearpack dengan bahan nomex. Bahan nomex memiliki tingkat ketahanan yang baik terhadap api. - Meningkatkan Visibilitas
Tipe baju safety yang meningkatkan visibilitas adalah yang dilengkapi dengan sticker reflector. Sticker reflector ini akan sangat berguna di area kerja yang minim cahaya. Hal ini dapat menghindari Anda dari tertabrak kendaraan proyek, atau hal lain yang mungkin terjadi di area minim cahaya. - Seragam Kerja
Selain untuk melindungi diri, APD ini juga bisa digunakan untuk seragam kerja. Seperti baju wearpack contohnya, ada banyak perusahaan maupun institusi yang menggunakannya sebagai seragam kerja mereka. Contoh yang paling sering Anda lihat adalah seragam wearpack pertamina. - Identitas Pekerja
Selain sebagai seragam kerja, APD ini juga bisa digunakan untuk membedakan masing-masing pekerja berdasarkan warna baju wearpack yang mereka gunakan. Biasanya pekerja K3 akan menggunakan baju wearpack berwarna merah.
Cara Memilih Baju Wearpack yang Benar
Setelah mengetahui fungsinya, kali ini ada informasi tambahan yang tidak kalah pentingnya untuk Anda. Memilih APD yang satu ini tidak sulit, selama Anda memang telah mengetahui medan kerjanya. Hanya saja ada beberapa poin penting agar Anda bisa mendapatkan baju wearpack yang benar-benar sesuai kebutuhan. Berikut ini adalah cara memilih baju wearpack yang benar:
- Bahan Baju: Perhatikan bahan baju wearpack yang akan Anda beli. Ada beberapa contoh bahan untuk baju wearpack standar seperti kain drill, kain twill dan kanvas.
- Desain baju: Untuk poin yang satu ini perlu Anda perhatikan karena menyangkut identitas perusahaan Anda juga pada akhirnya. Seperti Pertamina contohnya, dengan desain baju berwarna merah sangat selaras dengan image colour perusahaan mereka.
- Kualitas produsen: Kualitas produsen menjadi salah satu bahan pertimbangan juga, karena akan menentukan awet tidaknya produk tersebut. Produsen memegang peranan penting karena menyangkut bahan, jahitan, dan finishing produk.
Jika Anda membutuhkan baju safety, silahkan hubungi Kurnia Safety Supplies (KSS). KSS adalah distributor alat safety terbaik dan terpercaya di Indonesia. Kami menyediakan berbagai macam kategori alat safety.
