1. Home
  2. Bekerja di ketinggian
  3. Cara Pemakaian Body Harness Yang Benar

Cara Pemakaian Body Harness Yang Benar

 Penulis: Elizabeth Sarah   5 months ago  Bekerja di ketinggian   min, estimated reading time.
Cara Pemakaian Body Harness Yang Benar

Bekerja di ketinggian membutuhkan beberapa jenis APD yang bisa membantu menjaga keselamatan dan keamanan pekerja. Memakai Full body harness dan double lanyard akan menjadi langkah pertama dalam mencegah cedera akibat terjatuh. Baik bekerja di per-atapan, mendaki tiang listrik atau tangga, dan sebagainya. Blog ini akan menjelaskan APD ketinggian utama dan cara pemakaian body harness yang benar.  

 

APD Ketinggian Dasar  

Berikut adalah 3 jenis APD ketinggian yang wajib digunakan ketika bekerja di ketinggian.  

  1. Body Harness 

    Body harness adalah tali yang dipasang pada tubuh pekerja untuk mencegah  atau meminimalisir cedera/kematian pekerja akibat terjatuh dari ketinggian. Ketika pekerja terjatuh, gaya benturan yang dihasilkan dari jatuh akan terdistribusikan kepada seluruh area tubuh pekerja. Body harness adalah alat yang dirancang untuk meminimalisir cedera  dari suspensi.  
  2. Double Lanyard 

    Double lanyard adalah tali berbentuk “Y” yang dicantum kepada body harness. Sementara itu, sisa 2 kaki dari double lanyard-nya dicantumkan kepada shock absorber dan snap hook untuk memudahkan pekerja untuk bergerak secara horizontal dari satu sisi kepada sisi lain.  
  3. Lifeline  

    Selain itu, body harness dan double lanyard, lifeline system adalah bagian utama dari fall arrest system. Kini lifeline system dapat dijumpai dalam dua jenis bentuk yaitu horizontal dan vertical. Apabila Anda bekerja di per-atapan, maka Anda membutuhkan horizontal lifeline. Jika Anda bekerja pada bidang vertikal seperti mendaki tangga, maka Anda memerlukan vertical lifeline. Simak bagian selanjutnya untuk mengetahui cara pemakaian body harness.  

 

Pada Ketinggian Berapa Anda Harus Menggunakan Alat Pelindung Jatuh?  

Apabila Anda bekerja pada ketinggian melebihi 1.8 meter atau 6 kaki diatas permukaan tanah, Anda wajib menggunakan alat pelindung jatuh.  

 

Cara Pemakaian Body Harness 

Berikut adalah langkah cara pemakaian body harness yang benar.  

  1. Periksa Alat Sebelum Pemakaian 

    Sebelum menggunakan body harness, periksa seluruh komponen body harness seperti pada bagian D-ring, shoulder strap, dan sebagainya untuk melihat kecacatan APD. Periksa juga tanggal kadaluarsa body harness pada tag body harness. Biasanya body harness memiliki masa pemakaian sepanjang 5 tahun dari pertama kali APD digunakan.  
  2. Pegang D-Ring Body Harness 

    Pegang bagian D-ring body harness dan pastikan tidak ada tali yang terpelintir. 
  3. Pegang Tali Bahu 

    Pegang tali bahu dan masukkan tangan satu per satu kepada shoulder strap. Pastikan D-ring terdapat di bagian belajang Anda, tepatnya diantara tulang belikat.  
  4. Pasangkan Tali Dada 

    Pasangkan tali dada dan hubungi buckle body harness hingga terdengar suara “klik” 
  5. Pastikan Tidak Ada yang Terpelintir 

    Pastikan tali body harness tidak ada yang terpelintir. Body harness adalah komponen yang penting untuk dipastikan penggunaannya benar untuk meminimalisir terjadinya cedera akibat terjatuh.  
  6. Pemeriksaan Oleh Profesional 

    Jika terdapat orang profesional yang mampu memeriksa body harness, minta bantuan orang tersebut untuk memeriksa body harness Anda.  

 

Kini, Anda sudah memahami cara pemakaian body harness. Apabila Anda sedang mencari APD ketinggian untuk bekerja di ketinggian, cek situs web kami di www.kurniasafety.com untuk alat pelindung jatuh.  Sampai jumpa di artikel selanjutnya! 

Baca artikel kami terkait: 

Promo 50% untuk semua tipe sepatu Safety Ranger