English
Saat bekerja diketinggian, Anda tidak hanya perlu tahu alat pelindung diri (APD) apa saja yang harus digunakan, namun juga sistem apa yang cocok untuk digunakan. Sistem bekerja diketinggian atau kita sebut sebagai lifeline system, secara garis besar terbagi menjadi 2, yaitu horizontal lifeline system dan vertical lifeline system. Untuk memudahkan Anda, kita akan membahasnya secara terpisah. Pada artikel kali ini, kita akan membahas secara lebih dalam mengenai Horizontal lifeline system.
Apa itu Horizontal Lifeline System?
Horizontal lifeline system adalah sistem yang digunakan untuk kebutuhan Fall Arrest dan Fall Restrain. Saat Anda memasang sistem ini, Anda perlu menggunakan horizontal lifeline. Horizontal lifeline adalah alat yang biasanya digunakan untuk kegiatan bekerja diketinggian dimana pada suatu area tertentu tidak memiliki atau memiliki pilihan terbatas atas anchor point atau titik tambat.
Mengapa sistem ini penting untuk digunakan di area kerja? Sistem ini penting karena menawarkan fleksibilitas dan perlindungan jatuh disaat yang sama.
Cara Pasang Horizontal Lifeline
Horizontal lifeline atau HLL terdiri dari kabel yang dihubungkan pada dua anchor points pada atap, jalur crane, jembatan, atau kegiatan konstruksi di lokasi, atau area lain yang memiliki posisi lebih tinggi yang memiliki potensi jatuh saat bekerja. HLL dapat di pasang pada dasar sebuah struktur seperti atap, Overhead, atau di tempat yang memiliki dua sisi berhadapan.
Apabila digunakan dengan kombinasi APD, HLL dapat menahan beban pada saat jatuh (fall arrest), mengurangi beban tekanan yang diterima oleh pekerja dan juga melindungi struktur agar tidak runtuh. Kombinasi HLL, body harness dan lanyard juga dapat difungsikan sebagai pencegah jatuh (fall restrain), membatasi gerak pekerja agar pekerja tidak mendekati area yang memiliki bagian pinggiran yang dapat menyebabkan jatuh. Fungsi fall arrest dan fall restrain dari HLL merupakan bagian dari apa yang kita sebut sebagai fall protection system atau sistem perlindungan jatuh.
Jenis-jenis Horizontal Lifeline System
Ada 3 jenis horizontal lifeline system yang sering digunakan di Indonesia, yaitu portable horizontal lifeline system, roffting system dan juga overhead system. Berikut ini penjelasan lebih rincinya mengenai ketiga sistem tersebut:
Portable Horizontal Lifeline System
Portable horizontal lifeline system atau sistem lifeline horizontal portabel ditentukan ketika kebutuhan akan perlindungan jatuh bersifat sementara atau ketika karyawan mengakses area yang memerlukan layanan khusus. Aplikasi umum untuk sistem ini termasuk lokasi konstruksi, ereksi baja struktural, pekerjaan jembatan, dan instalasi rak pipa dan lainnya. Walaupun bersifat sementara, pemasangan ini tetap harus mengikuti peraturan OSHA serta standar bekerja diketinggian yang berlaku. Perlindungan jatuh diperlukan untuk tugas yang dilakukan pada perbedaan ketinggian 1,2 meter menurut peraturan Kemenaker.
Dengan menghubungkan kabel baja portabel atau tali nilon yang diperkuat ke serangkaian titik jangkar atau tiang penopang portabel, pekerja dapat bekerja dengan aman dan efisien di ketinggian tanpa mengurangi mobilitas atau jangkauan gerak. Sistem ini menawarkan kemudahan pemasangan dan memberikan perpaduan sempurna antara gerakan tanpa beban dan perlindungan jatuh sementara yang memaksimalkan produktivitas pekerja.
Roofing System
Roof Horizontal Lifelines atau roofing system adalah sistem berbasis kabel yang digunakan untuk tujuan penahan jatuh dan penahan jatuh. Sistem ini dirancang untuk perlindungan jatuh di atap secara permanen untuk atap datar dan miring. Sama seperti sistem lainnya, hanya pekerja K3 yang telah memiliki sertifikat yang boleh memasang sistem ini. Pengalaman kerja juga merupakan salah satu komponen penting dalam memilih vendor yang bisa Anda percayakan untuk memasang sistem ini.
Overhead System
Jenis horizontal lifeline system selanjutnya adalah overhead system. Sistem ini digunakan saat ada resiko jatuh dari ketinggian dan terdapat dua titik anchor point untuk memasang sistemnya di atas kepala. Overhead horizontal lifeline system memungkinkan pekerja untuk menjangkau jarak jauh dengan aman tanpa perlu berhenti dan memasang kembali ke titik jangkar baru.
Sistem tiang gantungan L dan T yang ditemukan di galangan rel, area pemuatan, dan aplikasi rel derek adalah contoh umum dari sistem yang mencakup overhead horizontal lifeline system. Sistem ini menggabungkan mobilitas tanpa tangan yang berkelanjutan dan perlindungan jatuh yang sesuai dengan OSHA untuk menjaga pekerja Anda tetap aman dan produktif saat bekerja di ketinggian.
