1. Home
  2. Pelindung Telinga
  3. Tidak Sama, Ini Perbedaan Earmuff dan Earplug

Tidak Sama, Ini Perbedaan Earmuff dan Earplug

 Penulis: Elizabeth Sarah   2 years ago  Pelindung Telinga   min, estimated reading time.
Tidak Sama, Ini Perbedaan Earmuff dan Earplug

Earmuff dan earplug adalah dua jenis alat pelindung telinga yang digunakan untuk mengurangi kebisingan yang masuk ke telinga. Keduanya berfungsi untuk melindungi telinga dan mengurangi risiko kerusakan pendengaran saat terpapar suara bising. Meskipun fungsi keduanya sama, ada beberapa perbedaan antara earmuff dan earplug. Yuk langsung saja kita bahas selengkapnya!

Earmuff adalah

Earmuff adalah alat pelindung telinga yang menutup seluruh telinga dengan bantalan busa yang mengelilinginya. Alat pelindung diri (APD) ini biasanya terbuat dari plastik atau logam dengan bantalan busa atau gel di sekitar daerah telinga.

Earmuff cenderung menawarkan perlindungan yang lebih baik, karena menutupi seluruh area telinga saat digunakan. Produk ini juga akan lebih awet dan dapat lebih sering digunakan dibandingkan dengan earplug yang kebanyakan bersifat sekali pakai.

Pengertian Earplug

Earplug adalah alat pelindung telinga yang diletakkan di dalam telinga untuk menutup saluran telinga. Earplug biasanya terbuat dari busa, karet, atau bahan-bahan lain yang lentur.

Ada juga jenis earplug yang berbentuk segitiga memutar, seperti produk 3M Ultrafit 340-4002, dan bersifat reusable atau bisa digunakan kembali. Pada umumnya, earplug cenderung lebih praktis untuk digunakan. Biaya yang dikeluarkan saat Anda membeli produk ini pun cukup murah. Jadi, saat Anda membutuhkan perlindungan untuk kebisingan tingkat rendah hingga menengah, produk ini cukup direkomendasikan.

Perbedaan Earmuff dan Earplug

Perbedaan utama antara earmuff dan earplug adalah cara mereka bekerja. Earplug menutupi saluran telinga secara langsung dan membantu meredam suara sebelum suara tersebut mencapai telinga. Earmuff, di sisi lain, menutupi seluruh telinga dan membantu menyerap suara sebelum mencapai telinga.

  1. Kemampuan Meredam Suara

    Meskipun keduanya memiliki kemampuan melindungi pendengaran, kemampuan pelindungan keduanya berbeda. Earplug biasanya lebih efektif dalam melindungi pendengaran ketika terkena suara bising dalam waktu yang singkat. Contohnya seperti ketika menggunakan mesin gergaji atau menembak senjata api.

    Sedangkan earmuff, di sisi lain, lebih efektif dalam melindungi pendengaran dari suara yang terus menerus. Contohnya seperti ketika bekerja di area pabrik atau bandara.

    Umumnya, earplug dapat meredam suara bising setara 30dB. Eearplug masih bisa digunakan untuk mengatasi tingkat kebisingan diatas 85db. Namun, jika tingkat kebisingan sudah mencapai diatas 110 dB, sebaiknya gunakanlah earmuff untuk perlindungan yang lebih baik.

  2. Faktor Kenyamanan

    Selain itu, kenyamanan penggunaan juga menjadi faktor penting dalam memilih antara earmuff dan earplug. Earmuff biasanya lebih nyaman digunakan dalam waktu yang lama karena bantalan busa atau gel yang lembut.

    Earplug, di sisi lain, dapat terasa tidak nyaman jika digunakan dalam waktu yang lama karena diletakkan di dalam telinga dan dapat menimbulkan rasa sakit atau iritasi pada telinga. Namun, earplug cukup nyaman untuk digunakan untuk penggunaan sementara seperti saat sedang naik pesawat.

  3. Faktor Harga

    Selain itu, ketersediaan dan biaya juga dapat menjadi faktor penting dalam memilih antara earmuff dan earplug. Earplug biasanya lebih murah daripada earmuff.

    Namun, earmuff yang berkualitas tinggi dapat memberikan perlindungan yang lebih baik dan lebih tahan lama. Hal tersebut sebanding dengan biaya yang dikeluarkan diawal.

  4. Lingkungan Kerja

    Ketika memilih antara earmuff dan earplug, perlu juga mempertimbangkan situasi dan kondisi penggunaannya. Jika Anda bekerja di lingkungan yang sangat berisik, earmuff dapat menjadi pilihan yang lebih baik. Kemampuan pelindungannya lebih baik terhadap suara yang terus menerus.

    Namun, jika Anda hanya membutuhkan pelindung telinga untuk suara bising 85 dB seperti saat naik pesawat atau menonton konser, gunakanlah earplug. APD ini mungkin lebih praktis dan mudah digunakan, karena dapat langsung dibuang setelah dipakai.

Nah, itu dia perbedaan earmuff dan earplug secara garis besar. Pada akhirnya, apapun pilihan Anda, pastikan untuk memilih berdasarkan faktor kenyamanan dan keamanan. Pilihlah yang paling sesuai dengan kebutuhan kerja Anda. Hindari penggunaan APD yang salah untuk mencegah cedera saat bekerja.

Selain itu, perlu diingat bahwa earplug dan earmuff bukanlah satu-satunya cara untuk melindungi pendengaran. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko kerusakan pendengaran, seperti menghindari paparan suara yang terlalu keras, dan mengurangi waktu yang dihabiskan di lingkungan yang berisik.

Perlu diingat bahwa pendengaran adalah hal yang krusial. Anda mungkin tidak menyadari bahwa kemampuan pendengaran Anda sudah menurun. Itu sebabnya, kebisingan bisa menjadi silent killer, karena sering kali tidak disadari. Saat pendengaran sudah rusak, hal tersebut bersifat permanen. Artinya, kemampuan pendengaran Anda tidak bisa kembali seperti semula.

Untuk itu, selalu gunakan APD pelindung telinga yang tepat saat bekerja. Anda bisa mendapatkan produk pelindung telinga dan APD lainnya dengan menghubungi PT. Kurnia Safety Supplies (KSS). Sebagai salah satu distributor alat safety terbaik di Indonesia, KSS siap memberikan solusi untuk kebutuhan safety Anda.